Komisi XI DPR Tunda Persetujuan Privatisasi Semen Baturaja
Raker Komisi XI DPR dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Keuangan Agus Martowardojo dan Direksi Semen Baturaja yang membahas persoalan privatisasi Semen Baturaja akhirnya ditunda keputusannya dalam satu minggu kedepan.
Ketua Komisi XI DPR Emir Moeis mengatakan, DPR akan melakukan rapat internal apakah menyetujui atau tidak persoalan Initial Public Offering (IPO) Semen Baturaja."Dalam seminggu harus bikin keputusan, nanti surat dikirim ke menteri," terangnya.
Nantinya, apapun hasil keputusannya, lanjut Emir, DPR akan mengirimkan keputusan via tertulis kepada pemerintah. Emir mengatakan, secara pribadi dirinya sangat mendorong IPO untuk mendorong kinerja BUMN dalam memacu perekonomian negeri. Bahkan dengan IPO, perusahaan pelat merah, bisa mengejar keterbatasan infrastruktur dan transportasi.
"Kalau saya pribadi saya setuju, dalam rapat dengan Kementerian Keuangan waktu itu, bukan Semen Baturaja saja, tetapi Pelindo, Angkasa Pura dan lainnya," katanya.
Saat ini, Emir menuturkan empat fraksi di Komisi XI setuju dan empat fraksi menolak IPO Semen Baturaja. Nantinya, kalau tetap tidak ada kesepakatan, akan dilakukan voting. "Kita akan ambil keputusan, kalau enggak kita voting," jelasnya.(si)/foto:iwan armanias/parle.